Infolintar.com – Tanjungpandan, 21 Oktober 2025 – Dalam rangka memperingati Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia Tahun 2025, Perpustakaan Pustaka Pelangi MTsN 1 Belitung bekerja sama dengan PT. Theodore Literacy Group menggelar Seminar Sehari bertema “Mengapa Menulis Itu Penting”, bertempat di Aula MTsN 1 Belitung.
Kegiatan ini menghadirkan Junita Cindana Aka sebagai narasumber dan Muhammad Sofiyullah, S.Pd. sebagai moderator. Seminar diikuti oleh sekitar 80 peserta yang terdiri atas guru, tenaga kependidikan, serta perwakilan siswa dari setiap kelas.
Dalam sambutannya, Kepala MTsN 1 Belitung, Yurliana, S.H., secara resmi membuka kegiatan tersebut. Ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya seminar yang dinilai sangat relevan dengan semangat Bulan Bahasa.
“Menulis bukan hanya soal keterampilan berbahasa, tetapi juga cara kita berpikir, berekspresi, dan meninggalkan jejak kebaikan,” ujar Yurliana dalam sambutannya.
Sepanjang kegiatan, peserta memperoleh berbagai wawasan menarik mengenai pentingnya menulis di era digital, cara menumbuhkan minat literasi, serta strategi sederhana untuk memulai menulis karya. Suasana semakin hidup dengan adanya sesi tanya jawab interaktif, games literasi, dan praktik menulis puisi yang melibatkan seluruh peserta.
Narasumber Junita Cindana Aka menegaskan bahwa menulis merupakan salah satu keterampilan dasar yang harus terus diasah agar generasi muda mampu mengekspresikan ide dan perasaannya dengan baik.
“Menulis membuat kita mengenal diri sendiri. Dari tulisan, kita belajar merangkai pikiran menjadi makna, dan dari makna itulah muncul karya yang bisa menginspirasi banyak orang,” ungkapnya di hadapan peserta seminar.
Ia juga mendorong para siswa untuk berani menulis sejak dini, tanpa takut salah atau dianggap tidak sempurna.
“Setiap tulisan memiliki nilai. Jangan tunggu hebat dulu baru menulis, tapi menulislah dulu untuk menjadi hebat,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen MTsN 1 Belitung dalam mendukung gerakan literasi madrasah serta menumbuhkan budaya menulis di kalangan siswa dan guru. (FW)
Komentar